Reflecting on the First Quarter of 2024

Hallo, haben Sie mich vermisst?

Hello, have you missed me?

It’s been a while since I last posted here. The past two years have been quite eventful for me, but now I’m back! Let’s catch up on what I’ve been up to from January to April 2024. But first, how have you been?

What have the past two years been like for you? For me, these years have been a whirlwind of learning and self-discovery. I’ve been on a journey to understand my emotions and myself better. Slowly but surely, I’ve started to come out of my shell. (Honestly, I started feeling clueless and in denial about a lot of things five years ago, haha.)

Enjoying moments with friends and new acquaintances over the past months.
I ended 2023 by checking off some delayed wishlist items and started 2024 feeling more prepared and ready for personal growth. (Hopefully).

Have you felt like the last few years have been full of challenges? I know I have. We’ve all learned so much about triggers, emotions, disappointments, and scars. 

But no matter where you are on your path, I want to say, you’re doing great for making it to this point.

My first quarter of 2024 has been all about validating my emotions. I’ve been feeling all the triggers that come up, learning to acknowledge, experience, and let them go. Sometimes I still cry, and sometimes I feel bad about myself, but I always come back stronger.

January 2024 seemed to carry the theme of not quite moving on from the holiday euphoria of December. The jet lag from shifting time zones—from GMT+1 and winter to GMT+7 with temperatures always above 30 degrees Celsius—was quite a challenge. My sleep schedule was off, and unpacking my suitcase took a few extra days.

From January to March, I took on the challenge of learning A1 German. It all started after an unplanned adventure last year, and I decided to check off a wishlist item by learning a new language. I also started writing essays because I’m trying to apply for scholarships.

Have you ever felt like you didn’t like your own reflection, whether in the mirror or on camera? I experienced that, and learning to love myself has been a big part of this journey.

I’m also trying to finish all the books I bought, learn some traditional dances, and get involved in activities outside the house to meet new people. Every day, I strive to make myself better.

When I look back, I realize I’m just trying to live.

But despite all the challenges, I’ve found moments of joy and growth. I’ve learned that it’s okay to take things one step at a time, to feel everything deeply, and to celebrate the small victories. This journey has taught me resilience, self-love, and the importance of staying true to myself.


So, here’s to the first quarter of 2024—full of ups and downs, lessons and growth. I’m excited about what the rest of the year holds, and I’m ready to face it all with an open heart and a determined spirit.

How about you? How have you been navigating through your journey? I’d love to hear about your experiences and what you’ve been working on. 


Review Scarlett Whitening Body Lotion Jolly

Halo, apakabar?

Masih betah work from home? Aku sendiri sejujurnya sudah mulai penat, makanya sebulan kebelakang mulai menerapkan beberapa kebiasaaan baru. Mulai dari jalan santai 30 menit setiap hari, mandi sebelum memulai aktifitas kerja, mengubah pola makan. Intinya melakukan hal-hal yang bisa bikin mood lebih baik. 

Salah satunya, harus sudah wangi setiap mau buka laptop. Jadi wajib investasi di beberapa skincare yang memang wanginya enak untuk menemani setiap hari. Dan akhirnya tertarik untuk mencoba varian body lotion terbaru dari Scarlett Whitening yang namanya Jolly.  (warnanya so gemas!)


Dari sisi kemasan, harga dan kandungan utamanya masih cukup mirip dengan varian-varian sebelumnya. Body lotion scarlett varian Jolly ini menggunakan Gluthatione dan Vitamin E untuk merawat kulit agar memperlambat proses penuaan pada kulit serta melindungi dari radiasi sinar UV. Glutathione terkenal memiliki manfaat untuk mencerahkan kulit, mulai dari dikonsumsi sebagai suplemen maupun dimasukkan dalam kandungan skincare. Selain untuk mencerahkan, glutathione juga bisa untuk mengurangi keriput di kulit. Vitamin E dikenal sebagai salah satu vitamin yang bermanfaat untuk menjaga kelembaban kulit sehingga elastisitasnya tetap terjaga. 

Selain itu juga mengandung Niacinamide dan Kojic Acid yang dipercaya dapat membantu menjaga kulit tetap terdehidrasi, menutrisi dan melembabkan sepanjang hari. Niacinamide cenderung banyak dipakai oleh banyak skincare masa kini karena memang efek melembabkannya terbukti sangat dibutuhkan oleh kita yang tinggal di negara tropis ini. 


Scarlett Body Lotion Jolly memiliki tekstur yang kental dan lumayan pekat, namun masih cukup mudah untuk diratakan dan meresap ke kulit. Untuk warna lotionnya sendiri, kebetulan Jolly ini agak unik yaitu peach mudah jadi kayak pastel gitu. Untuk pemakaian harian, saran dari aku harus di reapply setiap 5 jam untuk hasil yang maksimal dan juga wangi yang lebih tahan lama.  Oh iya, sudah tau belum kalau Fragrance Brightening Body Lotion Jolly ini mirip dengan Yves Saint Laurent Black Opium edt lhoh! 


Kenapa selalu tertarik dengan produk dari Scarlett Whitening? Yang pertama karena produknya aman dan sudah bersertifikat BPOM, tidak diujicobakan pada hewan serta harganya juga cukup terjangkau. Kemasannya juga mudah untuk dibawa-bawa dan cenderung aman karena terdapat safety lock-unlock dibagian pumpnya.


Dua minggu menggunakan scarlett body lotion Jolly ini buatku cukup oke. Saat berkeringat tidak membuat badan jadi lengket, dan wanginya yang cukup soft juga enak banget buat dicium-cium. Lotion ini juga tidak meninggalkan white cast meski memiliki efek instan brightening ke kulit, dan kulit jadi lebih halus dari hari ke hari. 

Tertarik untuk membeli Fragrance Brightening Body Lotion Jolly ini? Harga satuannya IDR 75.000 tapi mereka juga menyediakan paket hemat dengan box exclusive yang bisa dibeli di shopee maupun instagram mereka. 

Exfoliating Wajah dengan Clear Pad dari COSRX


Halo apa kabar?
Mau cerita tentang, one of my best purchase this year. 

Aku sering banget merasa kulit wajah kayak kasar, beruntusan, jerawat kecil-kecil dan komedo. Padahal sudah cuci muka dan pakai sabun wajah yang scrub, tapi dibagian T-zone ini benar-benar sulit buat dibersihkan. Sampai akhirnya aku mencoba Cosrx one step original clear pad. 

Cosrx adalah brand skin care asal Korea Selatan, produknya diformulasikan khusus untuk membantu mengatasi permasalahan kulit seperti jerawat, kulit kusam, blackhead dan whitehead. 


Ciri khas brand ini  selalu ada icon berkumis yang sepertinya menikmati per skincare-an nya. Packagingnya simpe,  satu package nya ini menurutku cukup besar. Kemasan jar-nya berukuran 135ml, dengan ditutup aluminium foil seal. Agak bulky buat dibawa-bawa, tapi kalau buat travelling seingetku ada versi kitnya. 

Cara Pakai

Cosrx one step original clear pad memiliki dua sisi dengan tekstur yang berbeda. Bagian yang embossed diusapkan terlebih dahulu ke kulit wajah dengan gerakan memutar. Bisa dimulai dari area hidung, baru beralih ke pipi, dagu dan kemudian dahi. Selesai dengan sisi yang pertama, selanjutnya kita gunakan sisi sebaliknya. 

Selesai dengan clear pad, biasanya saya diamkan dulu beberapa menit baru bisa dilanjutkan dengan menggunakan skincare lain seperti pelembab dan lainnya. Oh iya, produk ini mungkin dianggap memiliki aroma yang cukup menyengat bagi sebagian orang, tapi untuk saya masih baik-baik saja si. 

Cosrx One Step Original Clear Pad ini benar-benar jadi andalanku, dipakainya cukup 2-3 kali seminggu tapi sepertinya dibeberapa review kubaca boleh dipakai sekali dalam sehari. Hal yang paling ketara setelah pemakaian, kulit wajah terasa halus tanpa 'gronjalan'. Salah satu produk yang akan ku repurchase arena praktis banget buat exfoliant mengangkat sel kulit mati dan memberikan efek calming pas lagi mau tumbuh jerawat. 

Tertarik untuk mencoba juga? Cosrx One Step Original Pad ini sudah banyak dijual di ecommerce dan drugstore. Produk ini dulu kubeli dengan harga IDR 200ribuan. Share juga donk hasilnya di wajah kamu kayak apa. ;)


REVIEW: MOREMO KERATIN HAIR COLOR ASH ROSE PINK AND ASH PURPLE

Halo! Yuk review hair color lagi, karena warna rambut cantikku ini sudah luntur.


Sayangnya, saya ga punya foto before yang lebih proper but bisa kelihatan lah ya warnanya sekarang cenderung light brown.
Sebenarnya ga pingin aneh-aneh karena kondisi rambut yang sepertinya makin kering, tapi lagi-lagi tergoda untuk mencoba cat rambut baru yang katanya mengandung keratin.

MOREMO KERATIN HAIR COLOR ASH ROSE PINK AND ASH PURPLE
Ada dua warna yang ingin saya coba kali ini, perpaduan sebagian rambut dengan ash rose pink dan sebagian lagi dengan ash purple. Harapannya nanti warnanya bisa kayak gulali.


Let's see what inside the box!
Di masing-masing box isinya ada:
1. Tube colorant yang berisi cairan pewarna rambut
2. Dua sachet developer
3. Keratin Hair Ampoule
4. Recovery Balkm
5. Petunjuk cara pemakaian
6. Peralatan untuk proses pewarnaan (wadah, sisir, cape, gloves)

Cara pakai:
1. Pakai cape dan gloves sebelum mulai mewarna
2. Oleskan Keratin Hair Ampoule ke rambut, terutama bagian ujung (yang biasanya cukup kering)
3. Campurkan colorant dan developer di mangkok plastik yang disediakan, aduk hingga rata dan apply ke setiap bagian rambut (merata)
4. Diamkan selama 3 menit kemudian bilas hingga airnya bersih.
5. Setelah selesai apply recovery balm ke rambut.

Untuk di saya, dua warna ini niatnya bagian atas ash pink kemudian bagian bawah ash purple. Ga terlalu yakin bisa jadi karena basicly canvasnya juga ga dibleach hingga level 10. Masih ada yellow di rambut, tapi ya tetep aja penasaran pingin dicoba. (Ples udah terlanjur dibleach sampai level ini, masa ga jadi diwarna). 


Prosesnya agak ribet, karena dua warna ini dijejerkan ga kelihatan mana yang akan jadi ash purple, mana yang akan jadi ash pink.

I didn't do a proper taking picture, so pardon my silly face~
Ketika selesai proses pengecatan rambut, semuanya terlihat cantik. Warnanya kayak masuk banget di rambut, but well it's ash color jadi saya ga berani ekspektasi tinggi-tinggi juga. Prosesnya sebenarnya mudah, cat rambut ini juga baunya ga yang parah banget kayak kalau lagi ngecat di salon. Yang bikin harus hati-hati memang dibagian nyampur warna, dan harus pakai kertas pemisah biar warnanya ga blend. (catatan buat next time coloring time)


Dan ini adalah hasilnya~ 
Ash purple nya lenyap entah di mana, yang masuk hanya warna pink itupun bukan ash. Yang masuk ash sepertinya hanya bagian dalam rambut (karena sebelum dicat, bagian ini memang sudah bleach hinggal level 9). 

Saya happy meski warna yang dimau ga didapat, setidaknya rambut masih utuh ga rontok/patah-patah parah akibat coba pewarna rambut baru (yang bukan vegan). 
And for the first time (kayaknya) akhirnya punya rambut full orange pink gini, ga nyangka meski belum se pink mbak-mbak model miniso. :')


Overall, cat rambut moremo ini cukup oke buat kamu yang ingin coba-coba.
Satu box Moremo Keratin Color ini harganya IDR 200K, jadi dua box ini saya menghabiskan hampir 400ribuan hahahaha.
It's fun tho.. let's pick another color next month, shall we?

Lingtrip : RedDoorz near Legian Street - Keola Hotel Review

 Hai apa kabar!

Inget banget gimana bahagianya ketika menchallenge diri sendiri untuk pergi meninggalkan keriuhan, dan memilih nomaden berpindah tempat untuk mencari suara pantai.


Reddoorz near Legian Street, jari saya berhenti ketika melihat-lihat pilihan hotel yang ada di peta. Setelah sehari sebelumnya menempati hostel yang cukup ramai, hari itu saya memilih untuk mencari tempat bermalam yang setidaknya tidak sehiruk semalam.

Syaratnya cukup mudah, private room dan walking distance menuju pantai. Dan di sinilah saya, hotel yang tidak cukup besar, tidak terlalu ramai namun masih mudah untuk mengunjungi pantai dan bermain air di sana.

Hotel yang saya tempati ini tarifnya cukup murah, tidak sampai Rp, 200ribu/malam dan tanpa sarapan. Kamarnya cukup luas, terdapat lemari pakaian dan televisi. 


Ada beberapa stain di sana sini, tapi masih acceptable dan ga terlalu mengganggu. Yang bikin bahagia itu malah justru kolam renang bersih yang ada di depan pintu kamar. haha


Rasanya seger banget siang-siang di Bali nyebur ke kolam, i mean I know pantai lebih menarik. Tapi saya juga ga mau kulit kebakar banget jadi ya kolam ini cukup buat menyegarkan hari. 


Saya ga banyak mengambil foto di lokasi, tapi buat yang pingin ke Bali dengan budget terbatas rasanya hotel ini cukup menarik. Lokasinya memang masuk gang, tapi bener-bener strategis dekat dengan toko makanan dan lainnya.

Keola Hotel Bali

Jl. Legian Gg. Cempaka no. 3 Legian, Kuta, Badung Regency, Bali 80361

Price : IDR 162K/ night