Cohousing,
Cohousing, Harmony of the neighborhoods
source |
Apa sih CoHousing itu sebenarnya?
Sering membaca ini seliweran di timeline, terlebih di
timelinya koh Sani. :p
Penasaran saya mencoba mengumpulkan informasi mengenai Cohousing.
Cohousing is a type of collaborative housing in which residents actively participate in the design and operation of their own neighborhoods.(source)
Atau dalam bahasa yang lebih mudah Cohousing adalah
membangun hunian berdasarkan kesepakatan beberapa orang untuk tinggal bersama
dan hidup bertetangga dengan fasilitas yang bisa dipakai bersama.
Prinsipnya adalah membangun
hunian yang nantinya mendukung kehidupan warganya sebagai satu komunitas.
Kluster yang dibangun bentuknya bebas dari kendaraan bermotor, area perumahan
dipisahkan dengan kendaraan bermotor. Harapannya anak-anak nantinya lebih aman
bermain di jalanan perumahan. Area parker kendaraan bermotor yang diletakkan
dipinggir lahan pemukiman, membuat penghuninya mau tidak mau akan saling
berpapasan saat akan keluar, sehingga bisa saling sapa.
Konsep Cohousing ini merupakan
sebuah pemukiman yang memiliki fasilitas bersama seperti ruang serbaguna,
perpustakaan, tempat ibadah, tempat bermain anak, gudang dan parkiran mobil.
Setiap warga nantinya juga berhak memberikan masukan untuk membangun
komunitasnya. Tugas pemeliharaan fasilitas lingkungan perumahan seperti
pengelola sampah, penyedia internet, dan keamanan lingkungan dibagi antarwarga.
Dengan konsep Cohousing setiap
rumah tidak harus memiliki semua hal, karena sebagian ruangan sudah diwakilkan
dengan fasilitas bersama tadi. Oh iya, ini koh Sani mengajak
siapapun anda yang pingin investasi rumah dan join Cohousing mungkin bisa ikut
bergabung di sini.
Baru segini yang saya tau tentang
#CoHousing ini, ada yang mau menambahkan? :)
kalo menurut saya, cohousing itu penyederhanaan dari rumah bandar/townhouse. Di mana, pengelola "perumahan"-nya bukan oleh sebuah pengembang, melainkan ada di tangan dari penduduk yang ikut cohousing itu.
ReplyDeleteBaru denger istilah cohousing nih.. Bayanginnya damai banget ya, bisa membangun fasilitas bersama yg digunakan untuk bersama. Bener2 butuh toleransi yang besar ^^
ReplyDelete@billy lumayan ribet ya...
ReplyDeleteTapi yg namanya bikin tempat tinggal, ga mgkn ga ribet ya? :))
@bunda dzaky iya, yg terbayang pemukiman ideal ya...
ReplyDeleteKonsep nya bagus ya itu... blakangan rumah2 cluster kan pake konsep gitu ya... bair lebih go green juga...
ReplyDeleteTapi harga rumahnya mahal ga ya?! xD
Ini menarik dan sebenarnya adalah bentuk modern dari pola gotong royong di desa jaman dulu, dimana para orang tua saling bantu mengawasi anak-anak mereka dan saling tolong dalam berbagai hal. Ya nggak?
ReplyDeleteThis comment has been removed by the author.
ReplyDelete@ivan rumah cluster sekarang ttp konsepnya rumah dgn garasi kendaraan kan? Tetep individual, beda dgn konsep cohousing ini.
ReplyDeleteSoal harga coba colek koh Sani, kalau ga salah 400jt utk rumah yg akan dibuat ini.
Baru Tau nih gue! malah baru denger sob! xD
ReplyDeleteZiarah Balik Yuuaa..
LutfieZard.blogspot.com
seru yah.. bebas kendaraan bermotor nya itu menarik banget. Secara aku lumayan sering terganggu dengan suara klakson tetangga sebelah rumah tengah malam sekalipun...
ReplyDelete@sabai
ReplyDeleteIdealnya iya, tp begitu mengumpulkan 15 kepala keluarga dan berharap semua satu visi misi, agak gmn gt ya? Semoga koh Sani bisa jd sample Cohousing yg berhasil.
@Goiq
ReplyDeleteTengah malem? Itu tetangga ga beretika banget ya? :|
Ga ditegur? Kan tengah malem mmg sudah waktunya orang istirahat
kalau tengah malam usir aja mbak
ReplyDeletewah baru tau ini ada yang beginian, enak kali ya tetangga harmonis :D
ReplyDeletekayak semacam townhouse ya?
ReplyDelete